PKS Usul Capres Harus S1, Ini Jawaban PDI Perjuangan

Bookmark and Share

Warta Kota/Henry Lopulalan


Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Tjahjo Kumolo memberikan keterangan kepada wartawan tentang wafatnya Taufiq Kiemas di rumah duka di Jalan Teuku Umar No 27, Jakarta Pusat, Sabtu (8/6/2013). Ketua MPR RI, Taufiq Kiemas yang juga suami Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri hari ini meninggal di Singapura karena sakit setelah melewati serangkaian perawatan. Warta Kota/Henry Lopulalan


Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusulkan calon presiden minimal mengantongi ijasah strata 1 (S1). Hal itupun mendapat tanggapan dari PDI Perjuangan.


Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mengatakan hal tersebut terkait dengan masalah ambang batas parlemen dan presidential treshold. 'Sikap kami kan ingin memilih calon yang selektif. Kalau presiden dan wapres dipilih parpol. Saya kira parpol juga harus ada dukungan kuat dari masyarakat yang signifikan,' kata Tjahjo di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (11/7/2013).


Tjahjo mengatakan bahwa menyangkut koalisi dengan partai lain menunggu pemilihan legislatif. 'Termasuk syarat, memilih yang punya pengalaman, track record. Tidak menjadi tolok ukur (pendidikan), yang penting didukung parpol, sehat jasmani dan punya pengalaman memimpin,' katanya.


PDI Perjuangan, kata Tjahjo, menargetkan 20 persen dalam pemilu 2014 untuk mengusung calon presiden. Bila tidak mencapai hasil tersebut makan akan berkoalisi.


'Kemarin last minute juga koalisi Gerindra. Sekarang lagi muncul nama Jokowi, Bu Mega, nanti kita saring,' ujarnya.


Tjahjo mengatakan untuk koalisi maka PDIP akan menggabungkan konsep pemerintahan ke depan. Kemudian permasalahan kabinet.


'Yang intensif sudah dengan satu partai. Semua partai pasti komunikasi,' ujarnya.


Mengenai wacana Puan Maharani menjadi calon wakil presiden, Tjahjo mengatakan pihaknya belum membicarakan hal tersebut.


'Enggak tahu saya. Parpol kan idealnya mau capres,' katanya.


{ 0 comments... Views All / Send Comment! }

Post a Comment

Powered by Blogger.